Selasa, 04 Desember 2012

" P O T E N S I _ K E R J A "

Hubungan manusia dengan dirinya sendiri ...
Setiap manusia yang normal memiliki potensi kerja. Potensi dapat dikembangkan / digali. Potensi dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas jati diri.

1. Manusia dalam proses pembentukan kualitas jati diri.
Seiring dengan waktu, manusia yang beriman menyadari perlu adanya peningkatan mutu hidupnya. Dia tahu dibalik kesulitan ada kemudahan. Dia memotivasi diri sendiri. Ketika mendapatkan inspirasi, dia mengadakan dialog dengan jalan menjadikan renungan-renungan sehingga menemukan sesuatu yang bermanfaat bagi hidupnya. Dia akan  "bangkit". Pengalamannya yang sedikit manis dijadikannya hikmah untuk berkarya yang positip. Karya yang membudaya ... dapat diekpresikan melalui tulisan seni ( sajak, syair, puisi, gurindam) yang bermanfaat untuk dirinya sendiri guna mencari solusi terhadap problemnya. Inilah yang dinamakan membudaya yang bearti menjalankan proses humanisasi atau proses memanusiakan manusia. Dalam karya budaya itu manusia meletakan nilai kehidupan yang nantinya menjadikan persaksian dari hidupnya.

2. Manusia yang telah memasuki kualitas jati diri.
Manusia yang telah berhasil mengembangkan potensi kerjanya sesuai dengan bidang keahliannya, dapat ditingkatkan menjadi seorang "pakar". Ilmunya dimanfaatkan untuk kebaikan sebanyak mungkin. Dia memiliki motivasi, Kemauan kuat untuk meraih sukses. Dia suka bekerja keras, meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk suatu tujuan. Menekuni keahliannya yang mendalam, dengan sungguh-sunggih, serius dan berkonsentrasi pada suatu tujuan yang tetap, secara otomatis dia telah mengembangkan potensi kerja yang ada didalam dirinya sendiri.

Nota bene:
Manusia yang masa kerjanya mengalami perpindahan-perpindahan tidak wajar, tidak focus dengan keahliannya. Bekerja dengan visi dan misi yang tidak jelas; Sistem dan pembinaan yang tidak dilaksanakan dengan baik; Waktu dan tenaganya disia-siakan ... tentu sulit dalam peningkatan kualitas mutu hidupnya demi untuk kebahagiaan dihari depan. Oleh karena itu manusia jangan berputus asa... temukan suatu solusi, jangan lupa minta petunjuk Kepada Nya, hadapi dengan kesabaran, ketenangan dan harapan, guna memperjuangkan keseimbangan dalam hidupnya. Manusia harus berusaha, berdo'a dan tawakkal dengan mengharapkan keridhoan-Nya... Semoga sukses.  amien.
















 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan dijalin persahabatan... memberikan tanggapan dan masukan untuk berbagi pengalaman.Terima kasih. Semoga apa yang kita usahakan diridhoi oleh Allah SWT. amien.